Bogor – Rumah Amal At-Tartil dibawah naungan Yayasan Pendidikan Islam At-Tartil bekerjasama dengan Yayasan Rumah Shodaqoh Parungpanjang Bogor, menyalurkan bantuan kepada para korban banjir dan longsor di wilayah jabodetabek khususnya di wilayah bogor. Memasuki hari ke 19 pasca terjadinya bencana, sejumlah wilayah telah disasar oleh  tim Rumah Amal At-Tartil dan Yayasan Rumah Shodaqoh dalam penyaluran bantuan tersebut. Tepatnya ada 2 lokasi yang kami salurkan bantuan yaitu, Kp Ciputih, Rt 03/Rw 02 Desa Jayaraharja Sukajaya dan Desa Jayaraharja Kecamatan Tenjo. (20/1/2020)

Desa Jayaraharja Sukajaya dan Kecamatan Tenjo merupakan salah satu titik bencana yang lumayan parah beberapa rumah masih tidak bisa ditempati karena tertutup lumpur dan masih mengalir air dari bawah lantai sehingga  terpaksa harus mengungsi di posko pengungsian . Selain itu diketahui,terdapat  enam desa di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, terisolir akibat jalan akses tertutup longsor. Bantuan pun harus disalurkan menggunakan kendaraan khusus ataupun dengan jalan kaki.

Alhamdulillah donasi yang terkumpul sebesar Rp. 12.000.000,- bantuan kemudian disalurkan kepada korban pasca bencana, meliputi:  Bantuan dapur, gas elpiji dan kebutuhan dapur 50 keluarga, Pembelian pompa air, jet pump karena sudah tidak bisa direparasi (2 unit), Konsumsi kerja bakti pengangkatan lumpur dari jalan dan rumah, yang tebalnya mencapai  40 cm, serta pembelian obat obatan untuk pengobatan pasca banjir.

Bunda Haura selaku wakil ketua Yayasan Pendidikan Islam At-Tartil mengatakan apa yang dilakukan oleh pihaknya ini tak lepas dari rasa peduli sesama yang telah ikut berdonasi khususnya kepada seluruh peserta At-Tartil. Ia pun mengucapkan rasa terima kasih atas donasi dan kerja sama pihak-pihak yang selama ini punya andil besar dalam terlaksananya kegiatan At-Tartil Peduli Bencana.

“Tak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang punya andil besar dalam terlaksananya At-Tartil Peduli Bencana. Semoga segala kebaikan dan rezekinya mengalir dibalas oleh Allah SWT dan jadi investasi di akhirat kelak.” Ucap Bunda Haura.